Senin, 25 Juni 2012

Dua Lembaga Hibah Asal Amerika Serikat

Dua lembaga hibah asal Amerika Serikat (AS), Millennium Challenge Corporation (MCC) United States (US) dan National Renewable Energy Laboratory (NREL) of US untuk bantuan hibah MCCUS program Green Prosperity menjajaki kerja sama dengan Pemkab Mamuju.

Utusan dari kedua lembaga tersebut bertemu Bupati Mamuju Suhardi Duka di Kantor Bupati Mamuju, kemarin. Mereka didampingi pegawai Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). Penjajakan kerjasama ini merupakan tindaklanjut dari kunjungan pihak Bappenas ke Mamuju pada 23-29 April lalu. MCC dan NREL meng-identifikasi short-list project Renewable Energy (RE) dan Natural Resources Management Practices (NRMP).

Juga mengindentifikasi gender dan isu sosial. Program Development NREL John Bernet dan Senior Technical Advisor MCC James Brown tertarik wilayah Mamuju yang mayoritas masih hijau dan dikelilingi hutan lindung. “Daerah seperti ini sudah langka. Luar biasa, penduduk Mamuju bisa bertahan di hutan,” kata John. Kalimat itu diluruskan Suhardi Duka. Dikatakan, mayoritas penduduk Mamuju tidak di dalam hutan seperti terlihat dalam peta.

Tapi di dalam kebun mereka sendiri,seperti kebun sawit dan coklat. Namun terlepas dari itu semua, Suhardi merespon positif rencana MCC dan NREL. Bahkan dia berharap agar kedua organisasi dari Amerika Serikat itu bisa memfasilitasi agar perusahaan besar seperti Jamu Jago, Air Mancur dan Sido Muncul bersedia melakukan investasi di Mamuju.

”Karena saat ini produksi Mamuju sangat melimpah. Bahkan pasar lokal sudah jenuh, sehingga jahe dipasarkan ke luar daerah.Tidak ada pelaku ekonomi yang dapat menjembatani antara produsen dengan pabrik. Karenanya,MCC dan NREL diharapkan bisa memfasilitasi agar salah satu perusahaan besar itu membuka pabriknya di Mamuju,” katanya. Jahe,lanjut Suhardi,saat ini menjadi tanaman unggulan masyarakat Mamuju.

Setelah kakao dalam masa sulit.Selain jahe, kerjasama yang akan dilakukan adalah pengolahan daur ulang limbah sawit. Dituturkan, MCC dan NREL ingin membangun kerjasama mengembangankan wilayah dengan lebih memberdayakan masyarakat dan sekaligus adanya upaya untuk sektor- sektor pertanian yang hijau. Sehingga lingkungan tetap terjaga, petani sejahtera, dan produktivitas berkembang.

Rabu, 13 Juni 2012

Pilgub Sulsel 2013

Partai Golkar Sulsel mulai menggencarkan sosialisasi duet incumbent Syahrul Yasin Limpo-Agus Arifin Nu’mang (Sayang) jilid II jelang Pilgub Sulsel 2013. Semua koordinator wilayah (korwil) di tujuh daerah pemilihan (dapil), diinstruksikan menggerakkan semua struktur partai sampai tingakat kelurahan/ desa. Keputusan dimulainya sosialisasi setelah dibahas dalam rapat tertutup Partai Golkar di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Selasa (12/6). Rapat tersebut dihadiri oleh semua korwil se-Sulsel dan berlangsung sekitar dua jam.

Korwil Bone,Soppeng,Wajo (Bosowa) Andi Marzuki Wadeng mengatakan, salah satu poin penting dalam rapat internal itu, yakni instruksi kepada semua korwil untuk menggerakkan semua struktur partai sampai tingkat kelurahan/desa. “Semua perangkat partai di tujuh dapil diminta untuk melakukan sosialisasi lebih gencar lagi,mulai dari tingkat kabupaten hingga ke struktur di kelurahan/desa,” ujar Andi Marzuki Wadeng kepada SINDOdi Makassar,kemarin.

Rapat yang dihadiri semua elit Partai Golkar Sulsel tersebut, juga mengevaluasi kinerja Golkar selama ini. Selain itu, membahas beberapa isu yang sedang berkembang di masyarakat. Namun, Marzuki enggan memberikan bocoran detail evaluasi yang dimaksud.Menurutnya, semua hal yang dibicarakan hanya terkait masalah internal Golkar dan agenda politik mendatang. “Kami lakukan evaluasi sejauh mana yang telah kami lakukan selama ini.

Kami juga membuat pemetaan-pemetaan terhadap program dan kerja- kerja selanjutnya,” katanya tanpa merinci lebih detil. Sebelumnya,Wakil Sekretaris Golkar Lakama Wiyaka mengatakan, rapat tertutup tersebut akan membahas rencana deklarasi pasangan Sayang jilid II.“Salah satu agenda yang dibahas adalah deklarasi pasangan yang diusung Golkar di pilgub,” ujar Lakama Wiyaka belum lama ini.

Sementara itu, Pengamat Politik Universitas Hasanuddin Ady Suryadi Culla mengatakan, Golkar adalah partai yang memiliki infrastruktur yang mengakar hingga ke tingkat kelurahan/desa. Salah satu yang menjadi program penguatan DPP Golkar, yakni pengkaderan tingkat desa. “Hal ini membuat Golkar semakin kuat sampai tingkatan kelurahan/desa. Tentu ini juga menjadi keuntungan bagi calon yang diusung Golkar di pilgub,”ulasnya.

Senin, 11 Juni 2012

Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri

Sebanyak 24.540 peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Panlok 82 Unhas akan mengikuti ujian tertulis selama dua hari. Ujian tersebut dilaksanakan besok hingga Rabu (13/6) mendatang. “Mereka akan mengikuti ujian serentak dilaksanakan di seluruh daerah di Indonesia,” kata Humas Panitia Ujian SNMPTN Dahlan Abubakar di Makassar,kemarin.

Menurut dia, sistem pengawasan sama seperti tahun sebelumnya. Unhas melibatkan sejumlah akademisi,mulai dosen, pegawai,serta sejumlah guru. Unhas tahun ini menyiapkan 1.197 ruangan yang terdiri atas 391 ruang ujian untuk Kelompok IPA,175 untuk IPS,dan 631 ruang untuk IPC.

Total maksimal peserta 24.540 orang yang terdiri atas IPA 8020, IPS 3700,dan IPC 12.820 orang. ”Jumlah pengawas yang dilibatkan pada pelaksanaan ujian sebanyak 2.300. Pekan depan Universitas Hasanuddin (Unhas) membuka registrasi bagi calon mahasiswa yang lulus SNMPTN melalui jalur undangan,” ujar Dahlan. Pada hari yang sama, juga akan dilaksanakan registrasi ulang bagi mereka yang lulus SNMPTN Jalur Undangan, yang juga dibuka pada 12 dan 13 Juni 2012.

Sementara pengumuman mereka yang melamar melalui Jalur Penelusuran Potensi Belajar (JPPB) dilaksanakan 9 Juli 2012. Dahlan juga mengatakan, calon mahasiswa yang dinyatakan lulus melalui jalur undangan atau bebas tes masuk Unhas sebanyak 1.120 orang yang tersebar di 58 program studi.Dari jumlah tersebut terdiri atas 1.052 orang dari 12.123 peminat pilihan I Unhas dan 68 orang lainnya lulus dari 6.181 peminat yang menempatkan Unhas sebagai pilihan II. Dari jumlah tersebut sebanyak 332 orang (29,6%) dinyatakan memenuhi syarat sebagai penerima beasiswa Bidik Misi.